JAKARTA, AYOBANTEN.COM--Kendati inflasi telah terjadi kembali pada Oktober 2020, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto mengatakan, daya beli masyarakat belum pulih. Sebabnya, inflasi inti tampak masih mengalami penurunan dibanding bulan lalu.
“Secara umum, inflasi inti ini menunjukkan bahwa daya beli memang belum pulih," ujar Suhariyanto dalam telekonferensi pers virtual, Senin (2/11/2020).
Suhariyanto menduga daya beli masyarakat 40% terbawah cenderung turun lantaran terkena dampak pandemi Covid-19. Beberapa sebab daya beli mereka turun, misalnya lantaran ada yang mengalami penurunan upah maupun dirumahkan. Sementara itu, masyarakat menengah atas cenderung menahan pengeluaran di tengah pandemi ini.
Namun demikian, Suhariyanto enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai gambaran konsumsi rumah tangga di kuartal IV ini, mengingat baru sekitar satu bulan berjalan. Namun menurut dia, daya beli masih belum pulih hingga akhir Oktober 2020.
“Jadi dari angka ini kami tidak bisa memilah menurut klasifikasi masyarakat, tapi secara umum inflasi inti menunjukkan daya beli memang belum pulih," tambahnya.
BPS mengumumkan, laju inflasi pada Oktober 2020 adalah sebesar 0,07%. Dengan demikian, inflasi tahun kalender pada Januari 2020 hingga Oktober 2020 tercatat 0,95% dan inflasi tahunan 1,44%.
"Berdasarkan kelompok pengeluaran, penyebab utama inflasi pada bulan Oktober ini adalah adanya kenaikan harga cabai merah, bawang merah, dan minyak goreng," ujar Suhariyanto.
Sementara itu, menurut komponennya, inflasi pada Oktober 2020 ini terutama didorong oleh harga yang bergejolak, karena adanya kenaikan untuk beberapa komoditas seperti cabai merah dan bawang merah.
Andil komponen harga yang bergejolak pada Oktober 2020 adalah sebesar 0,07%. Sementara itu, andil inflasi inti adalah 0,03%, serta andil inflasi harga yang diatur pemerintah adalah minus 0,03%. Adapun komponen energi andilnya minus 0,01% dan komponen bahan makanan andilnya 0,07%.
BPS mencatat, inflasi inti pada Oktober 2020 adalah sebesar 0,04%, atau turun dari 0,13% di September 2020. Adapun inflasi inti tahunan adalah 1,74%, turun dari angka 1,86% di bulan sebelumnya.